Bulan Maret 2013 Kota Banjarmasin mengalami inflasi sebesar 0,19% - Badan Pusat Statistik Kabupaten Hulu Sungai Utara

Kepada pengunjung website BPS,  -  Saat ini kami sedang memperbaiki konten tabel dinamis dan tabel statis. Jika bapak/ibu mengalami kendala dalam mengunduh tabel/data tersebut, dapat mengirimkan email ke ipds6308@bps.go.id.  -  Indeks Kepuasan Konsumen Terhadap Pelayananan BPS Kabupaten Hulu Sungai Utara mencapai 94,49.  -  Indeks Persepsi Anti Korupsi (IPAK) mencapai 95,94.

Bulan Maret 2013 Kota Banjarmasin mengalami inflasi sebesar 0,19%

Tanggal Rilis : 1 April 2013
Ukuran File :  MB

Abstraksi

Pada bulan Maret 2013 Kota Banjarmasin mengalami inflasi sebesar 0,19 persen. Dari 66 kota di Indonesia, tercatat 58 kota mengalami inflasi, sedangkan 8 kota lainnya mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Sorong sebesar 1,73 persen dan  inflasi  terendah  terjadi di  Kota  Pekan Baru sebesar  0,04  persen, sedangkan deflasi tertinggi terjadi di Kota Jayapura sebesar 2,63 persen dan deflasi terendah terjadi di Kota Dumai sebesar  0,01 Persen.

Inflasi Kota Banjarmasin terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukan oleh naiknya indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 0,19 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau naik sebesar 0,35 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar naik sebesar 0,61 persen; kelompok kesehatan naik sebesar  0,03 persen dan kelompok  transpor, komunikasi & jasa keuangan naik sebesar 0,05 persen.  Sementara itu kelompok sandang mengalami deflasi sebesar 1,03 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga tidak mengalami perubahan indeks.

Sepuluh komoditas yang mendorong terjadinya inflasi adalah ikan gabus, bawang merah, bawang putih, sewa rumah, sop, kol putih/kubis, roti manis, bumbu masakan jadi, tomat sayur dan bensin.

Sepuluh komoditas yang menghambat terjadinya inflasi adalah daging ayam ras, telur ayam ras, emas perhiasan, ikan patin, ikan bawal, ikan kembung, papaya, semangka, ikan nila dan angkutan udara.

Menurut komponennya, barang-barang yang harganya dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah (administered goods inflation) secara umum mengalami inflasi sebesar  0,19 persen, harga yang bergejolak (volatile goods inflation) inflasi sebesar 0,28  persen dan komponen  inti (core inflation) mengalami  inflasi  sebesar  0,14 persen.

Laju inflasi tahun kalender (Januari-Maret) 2013 sebesar 1,76 persen, sedangkan laju inflasi “year on year”  (Maret 2013 terhadap Maret 2012)  sebesar 5,25 persen.
Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Hulu Sungai Utara (BPS-Statistics of Hulu Sungai Utara Regency)Alamat : Jl. H. Saberan Effendi RT 3 Amuntai

71418 Indonesia Telepon/Fax : +62 527 61049

Email : bps6308@bps.go.id

bps6308@gmail.com

logo_footer

Tentang Kami

Manual

S&K

Daftar Tautan

Hak Cipta © 2023 Badan Pusat Statistik